Pembelajaran Berdiferensiasi (Prinsip, Manfaat, dan Penerapannya)

Pembelajaran Berdiferensiasi (Prinsip, Manfaat, dan Penerapannya)
Oleh : Eko Rohmadiyanto
CGP PGP Angkatan-9 tahun 2023 Kabupaten Sumenep
(Koneksi Antar Materi Modul 2.1)

Pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian keputusan masuk akal (common sense) yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid. Pembelajaran berdiferensiasi dibuat berdasarkan dan berorientasi pada tujuan pembelajaran, kebutuhan belajar murid, lingkungan belajar yang menarik minat peserta didik, manajemen kelas yang efektif, dan penilaian berkelanjutan. Sehingga pembelajaran berdiferensiasi diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang sesuai dan efektif bagi setiap peserta didik, sehingga mereka dapat mencapai potensi maksimal mereka.

Untuk melaksanakan pembelajaraan berdiferensiasi yang memperhatikan kebutuhan peserta didik, setidaknya guru harus memperhatikan 3 hal atau aspek. 
Ketiga aspek tersebut adalah:
- Kesiapan belajar (readiness) murid
- Minat murid
- Profil belajar murid

Pembelajaran berdiferensiasi juga bisa dilakukan di kelas dengan cara menyesuaikan beberapa aspek pembelajaran, yaitu dari sisi :
- konten (materi yang disampaikan oleh guru)
- proses (caara peserta didik memahami dan mengolah konten)
- produk (hasil belajar yang ditunjukkan oleh peserta didik)
- dan lingkungan (suasana dan kondisi kelas yang mendukung pembelajaran)

Selain aspek tersebut diatas dalam penerapannya guru juga harus memperhatikan keadaan individu peserta didik. Keadaan tersebut berupa :
- kesiapan atau kemampuan peserta didik
- minat peserta didik
- gaya belajar peserta didik
Guru juga dapat menggunakan berbagai strategi, seperti memberikan pilihan, menggunakan kelompok heterogen atau homogen, memberikan tugas berbeda atau sama, menggunakan media dan sumber belajar yang bervariasi, memberikan umpan balik dan penilaian yang sesuai.

Pembelajaran berdiferensiasi memerlukan kemauan, kemampuan, dan upaya yang lebih dari seorang guru daripada penerapan pembelajaran reguler yang homogen. Jika dianalogikan dengan pedagang maka dibutuhkan penambahan modal tapi dengan asumsi akan mendapatkan keuntungan yang berlipat.

Ada beberapa keuntungan yang didapatkan dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkaan dan mengoptimalkan beberapa hal yaitu :
- Peserta didik akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan tidak terkesan "dipaksa" untuk belajar.
- Pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan motivasi dan minat belajar peserta didik, karena mereka merasa diperhatikan dan dihargai sebagai individu.
- Pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan keterlibatan dan partisipasi peserta didik dalam pembelajaran.
- Pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan pemahaman dan penguasaan konsep peserta didik, karena mereka mendapatkan materi pelajaran yang sesuai dengan tingkat kemampuan dan gaya belajarnya.

Pembelajaran berdiferensiasi di modul 2.1 ini juga memiliki kaitan erat dengan modul lain di Program Pendidikan Guru Penggerak sebelumnya. Modul-modul tersebut antara lain:

- Modul 1: Di Modul ini yang relevan dengan pembelajaran berdiferensiasi adalah materi tentang filosofis pendidikan nasional dan tentang budaya positif. Dalam modul 1 kita diajak untuk merefleksi tentang hakekat pendidikan nasional bagaimana menghargai keragaman dan keunikan potensi anak. Kita diajak untuk membangun suasana belajar yang inklusif, demokratis, dan kolaboratif. Pembelajaran berdiferensiasi sangat mendukung terciptanya penghargaan terhadap keberagaman peserta didik dan memberikan kesempatan yang sama bagi setiap peserta didik untuk berkembang.

Sumenep, 03 Nopember 2023

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama